365Hotsports - Jakarta,tvone -Gelar juara Swiss Terbuka 2019 yang berhasil diraih Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto disebutnya mampu mengobati kekecewaan mereka yang gagal di All England 2019.
Fajar/Rian sukses menyabet gelar juara Swiss Terbuka 2019 usai mengalahkan wakil dari Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin dengan skor 21-19 dan 21-16 pada babak final Swiss Terbuka 2019 di Basel, Minggu (17/3) waktu setempat.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Mereka menjadi satu-satunya wakil dari Indonesia yang berhasil membawa pulang gelar ajang bulutangkis bergengsi dunia di Swiss tersebut. Sebelumnya, ganda campuran muda Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari gagal meraih juara setelah takluk dari pasangan Denmark, Mathias Bay-Smidt/Rikke Soby di final, 18-21, 21-12, dan 16-21.
Alhamdulillah hari ini kami bisa bermain dengan baik, di permainan tadi, kami banyak adu drive. Kami unggul di permainan depan dan lawan banyak mengangkat bola, kami lebih sabar."
"Gelar ini pasti menambah percaya diri kami, setelah kalah di semifinal All England minggu lalu dan kalahnya mepet. Mudah-mudahan kedepannya kami bisa lebih baik lagi," ujar Rian dikutip dari situs resmi PBSI.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Sebelumnya, Fajar/Rian gagal mewujudkan impian untuk juara All England 2019 setelah kandas di semifinal. Ia kalah dari ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik, 21-12, 20-22, 19-21.
Satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil meraih gelar juara All England adalah pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Pasangan berjulukan The Daddies itu mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi yang menyingkirkan Fajar/Rian. Hendra/Ahsan menang tiga gim selama 49 menit dengan skor 11-21, 21-14, 21-12 pada laga final All England 2019, Minggu (10/3).
Sementara itu, Fajar mengatakan sudah ada keyakinan bakal juara Swiss Terbuka 2019.
"Dari pertama main kami sudah yakin, dengan diri kami maupun dari tipe main lawan. Pasangan Taiwan ini bagus, pukulannya kencang. Dari awal masuk lapangan sudah timbul keyakinan. Tapi kami masih banyak melakukan kesalahan, kami sudah benar mainnya, tapi saat lagi ramai, kami mati sendiri," kata Fajar.dikutipoleh:tvone.
Selasa, 19 Maret 2019
keJuaraan Swiss Terbuka Obat Kekecewaan Fajar/Muhammad Rian Ardianto di All England
Share this
Disqus Comments
Trending
Maverick Vinales Membuktikan Kalau Dirinya Masih Bertaji
365Hotsports - Maverick Vinales membuktikan kalau dirinya masih bertaji di MotoGP musim ini. Pembalap Monster Yamaha itu sukses merajai lat...